Flashdisk anda rusak??

Flashdisk.. Tiny tool yang punya big fungcion. Flashdisk atau yang lebih dikenal dengan plesdis agaknya sudah menjadi kebutuhan primer bagi siswa,mahasiswa dan karyawan. Sekarang bisa didapatkan dengan harga yang terjangkau. Dulu, pas saya mahasiswa untuk membeli satu plesdis dengan storage 126 MB, harus ngumpulin uang dulu ditambah uang dari 2 abang saya, jadilah satu plesdis untuk dipakai bersama.

Bisa dibayangkan kalau plesdisnya hilang atau rusak. Kalau masalahnya hilang solusinya kita hanya bisa berdo'a semoga si plesdis kembali ke pangkuan dan memperbanyak istighfar dan sabar. kalau rusak?? kalau rusak setidaknya masih ada satu usaha yang perlu dicoba, saya baru mendapatkan cara ini beberapa bulan yang lalu di forum kaskus, just 4-5 Step, here they are :

1. download softwarenya di sini http://www.mediafire.com/?5zz0zmz4yyw

2. Colokkan flashdisk

3. Jalankan software maka akan lansung mendeteksi device driver usb

flashdisk

4. Selanjutnya klik Update.

5. Tunggu proses penggantian drivernya selesai dan flashdisk bisa digunakan

kembali.

Baru tau kalau ada cara seperti ini, kalau dari dulu mungkin ada satu flashdisk yang saya beri nama si biru, masih bisa diselamatkan. Tapi toh sudah begitu jalannya (mencoba Bijak).

Baksos Tangse Bersama Rumah Zakat

Rasanya banyak hal yg mengingatkan saya pada Rumah Zakat dalam minggu ini. Selain karena keperluan memasukkan berkas untuk kembali mengabdi di sana, banyak juga sobat2 di Ruzak yang menelpon atau sms. Sekadar bertanya kabar, meminta bantuan atau hanya basa-basi penghilang kangen mungkin, hehe,, saya ini ngangenin juga ternyata,,

Ada beberapa foto yang saya ambil melalui "wave" saya. yang agaknya cukup bagus untuk dijadikan sebagai postingan kali ini. walau sudah basi,tetapi tak apalah, melihat-lihat kembali foto2 saat baksos ke Tangse beberapa waktu lalu. Alhmadulillah saya sempat ikut di kedua baksos ke Tangse ini,

Baksos Kunjungan Pertama :
Medan yang dihadapi untuk Kali pertama ini cukup sulit (Btw, kok ke Medan ya?? bukannya baksosnya ke Tangse?? halah!!), Selain itu kita gak punya tempat yg akan langsung dituju, jadi masih nyari2 juga desa mana yg akan dibantu, Setelah mutar2 dan cari siangnya baru diputuskan bahwa kita ke Desa Peunalom 2, desa yg terisolir dan belum mendapat bantuan sama sekali, haru pertama nginap, dan hari kedua baru beraksi di desa ini, ada kurang lebih 100 KK disini.

Pagi ditempat, Tim dibagi ke beberapa kelompok. Tim medis dan Tim barang. Ane di tim barangnya, well.. you will not found in the pict, karena ane berada nun jauh didalam gudang penumpukan barang untuk ngoper2 baju, mukena, minyak goreng, kornet , dll. tapi sempat foto bareng sama ustads yusuf mansur kok, cuman pas motonya masih dalam keadaan dekil bin kumel, belum mandi cuy,, wwkwkw

Baksos Kunjungan Kedua :

Kalau untuk kali ini, kita sudah sangat terkoordinir, pergi ke tempat baksos, ngasih bantuan, dijamu sama tuan rumah, terus pulang. pagi berangkat dan malam sampai ke Banda lagi. kesannya lebih kayak jalan-jalan. Apalagi Tangse sudah lumayan bersih dan bagus jalannya, Salah satunya berkat bapak2 tentara loreng ijo,, good job sir!!,Kali ini Ruzak datang dengan bantuan pendidikan untuk anak-anak di desa yang sama Peunalom II, Sepatu, tas, kaos kaki, seragam sekolah, dasi, topi, buku dan alat tulis, berhasil dikumpulkan dari para donatur, BMM Telkom sumatera salah satunya.

Ocean Diving Club: INFO OPEN RECRUTMEN ODC

Sukses !! calon2 anak baru ODC nih,, biar semangat ngambil satu set dulu yok!!

Reuni dan My Astrid (AA' Grand)

Berkah, karena diakhir reuni kecil-kecilan kemarin ada makan-makannya hehe, sambil makan saya kembali mengingat-ngingat kebaikan apa yg saya lakukan sehingga mendapt santapan lezat nan gratis via kawan Jamahur (kawan dari tk-sd-smp-sma nih,,). Thansk Allah, untuk semua kehangatan,kebersamaan dan Anugrah via kawan2 ku yg baik2 ini . Banyak hikmah yg saya dapat dari pertemuan kemarin . poin yg paling utama adalah ini, saya ulas ya

"Santai dalam menjalani hidup" ini adalah motto dalam hidup saya, jika dan hanya jika ia menyangkut diri saya sendiri. di kuliah ane paling malas untuk ngejawab pertanyaan2 dari dosen, karena tidak suka basa-basi dan cari muka, Kadang saya juga suka tidur dilantai beralaskan tikar sambil baca-baca buku (gak ngerugiin orang lain kan??). Suatu ketika, bersama Astrid simotor jadul kami menciumi aspal di bukid selawah. Dan hasilnya bekas parut di lengan kanan dan parut juga di topeng sebelah atas astrid. dan saya tidak pernah mengganti tapengnya astrid karena bagi saya nilai history itu sangat penting.(gak ngerugiin orang lain kan) Pernah ditawarkan oleh mamak untuk mengganti astrid dengan motor baru, tapi saya lebih memilih astrid karena jiwa idealis saya pada saya itu lebih mementingkan nilai historis tadi. And you know what saya menyesal amat sangat menyesal!!.. setelah dibujuk2 si emak gak mau beliin lagi tuh motor, "kalau masih mau beli, pake duit sendiri" fiuuh,,,!!

Lalu apa hubungan semua ini dengan reuninya??, adalah disela2 reuni, vera kawan lulusan arsitek memaksa untuk meminjam astrid, karena memang tidak ada kendaraan lain yg bisa dipinjam (motor mahur dan zulpan berkopling) dan dengan perasaan amat sangat terpaksa kunci motor astrid berpindah ke tangan vera. perlu diketahui my astrid is very2 parah ( rem depan blong, lampu semua padam (semua!!), dan gearnya rada2 sudah untuk dioper) untuk masalah lampu adalah hal yg Classic, sudah hampir 4 tahun lampunya tak pernah nyala, sebenarnya sudah 3 kali diperbaiki dan selalu putus, I dont know where is the problem. kalau untuk saay ini, gengsi dong minta uang ma mamak!!

Dan selama vera menjemput adiknya, maka dihati saya hanya ada was-was, kalau2 something happen. Malam dengan kereta tak berlampu dan rem yg rada-rada bloon alias blong!! omak,, ! Ayam Bakar, Ikan goreng asama manis dan segelas teh dingin saya nikmati dengan selaksa perasaan yg amat sangat kuatir, gimana kalau ini, kalau itu, kalau ini-itu! Goblok!! kenapa tidak pernah ada pikiran panjang! kan bisa jadi astrid dipinjam orang, kita ini makhluk sosial bung!!! Goblok,,Goblok..Goblok..!!!

Syukurlah 25 menit kemudian Vera hadir kembali dengan muka yg rada-rada syok pastinya,, well sumpah langsung saat itu ane berfikir dan merubah untuk prinsip yg satu ini, dan mulai besok kayaknya akan ada tabungan khusus untuk si atrid, mungkin dimulai dengan memandikan astrid, dilanjutkan mengganti lampu, tambah batere, dll, well jika masih ada tawaran dari emak (kali aja) tetap ane ambil aja deh!! untuk mempermak kembali si Astrid Grandy kereta yg malang.. hehe..

Btw, tadi pagi saya buru-buru, astrid sudah saya duduki joknya, belum sempat dimandiin (besok aja ya trid "dalam hati"). engkol, bremmm tapi kok ada yg aneh ya,, Ya Allah, Ban depan nya si AA' Grand ini Bocor!! waduh!! Agaknya d ia ngambek,, sambil ngomel2 mungkin dia nyayi,, Jambu,,, janji-janjimu busuk!! wkwkwk!!

Aceh dulu dan Kini

Iseng membaca-baca thread di sebuah forum yang dulu rajin disambangi, maka muncullah postingan ini, forum yang saya maksud adalah aceh forum yang secara jelas dilihat sangat mirip dengan forum nasional kaskus. forum ini adalah forum yang dibentuk khususnya untuk mengenal aceh dan seluk beluknya, juag sebagai ajang kumpulnya anak-anak aceh, walau tak tertutup kemungkinan bagi anak-anak daerah lain yang ingin bergabung.

Sub forum yang sangat saya sukai di ACC adalah Sejarah Aceh, membaca ini maka akan muncul kebanggaan tersendiri sebagai warga aceh. Aceh yg dulunya adalah "negara" dengan kekuatan perang laut hebat, sultan yg amat arif, masyarakat yang religi dan berseni tinggi, hasil alam melimpah denagan kekuasaan hingga malaka (malaysia saat ini) disegani hingga ke eropah.

Tapi setelah tread2 itu selesai dilahap kembali yang muncul hanya miris, seolah-olah apa yang membuat saya bangga itu hanya seperti mimpi, ya itu memang mimpi masa lalu. Aceh tak mampu lagi mepertahankan lautnya dari penjarah-penjarah ikan dari thailand, mereka terlalu cepat dan tangguh walau hanya bermodal kapal mesin seerhana,Saat ini mengaharapkan pemimpin yang betul-betul arif?? yang ada hanya pemimpin yang arif untuk golongannya saja itupun dilakukaanya karena balas budi untuk jasa memenangkan dia. masyarakatnya ?? untuk pendidikan kita tak berbeda jauh dari peringkat yang diraih Irian Jaya ; hanya beberapa nomor dari belakang. religius masyarakat banyak tergerus, haah,, Aceh sekarang bukan Aceh yang dulu lagi.. atau ini memang dampak dari nama Besar yang dulu disandang, sehingga masayarakatnya hanya terduduk sambil membangga-banggakan moyangnya dulu ,

Tulisan saya ini, bukan bermakna pesimis, hanya melihat realitanya saja. kita masih sangat mungkin untuk bangkit dengan motivasi dari kejayaan kita dahulu. untuk meraih kejayaan yg lebih dari sebelumnya, kita Aceh punya modal semangat dan darah moyang kita yang taat, kuat dan cerdas. Kita mampu mejadi khalifah seperti tuntutan moyang kita dahulu. Khalifah yang membawa keagungan Islam untuk dicicap oleh seluruh Alam.


Btw , ini untuk link sub forum yg saya maksud :